Kupu-Kupu Malam:
Kau teruna mempesona
Membuat jiwaku bergelora
Mari kemari dekat padaku
Akan ku belai rambutmu
Imam Muda:
Wahai jelita mempesona
Membuat Jiwaku bergelora
Maafkan daku menolak dirimu
Walau setapak mendekat padamu
Kupu-Kupu Malam:
Mengapa diri menolak tuah
Aku disini bersedia
Melayan segala nafsu syahwatmu
Nah, bukankah indah potongan tubuhku
Imam Muda:
Memang indah potongan badanmu
Berdegup pantas buah jantungku
Namun begitu maafkan daku
Terpaksa menolak layanan dirimu
Kupu-Kupu Malam:
Hatiku gatal dendam berahi
Tubuhku mendamba dakapan lelaki
Buaskanlah nafsumu dakaplah daku
Inilah nikmat depan matamu
Imam Muda:
Daku menolak sekali lagi
Walau tawaranmu menarik hati
Maafkan daku wahai jelita
Kerana ini bukan jalannya
Kupu-Kupu Malam
Berpuluh jantan sudahku hiburkan
Semuaku syarat dengan hantaran
Dikaulah seorang ku beri percuma
Jangan tolak rezeki depan mata
Rudy Djoharnaen
Wednesday, April 11, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment